Untuk bisa lebih memahami tentang osteoporosis, kita harus lebih tahu dari asal katanya. Osteoporosis terdiri dari dua kata, osteo dan porous, asteo artinya tulang dan porous berarti berlubang-lubang atau keropos. Jadi dapat disimpulkan bahwa osteoporosis adalah tulang yang keropos. Ada banyak hal yang menjadi pembahasan tentang osteoporosis ini. Biasanya orang menanyakan beberapa pertanyaan berikut ini.

Apakah perbedaan antara osteoartritis dengan osteoporosis?

Perbedaan keduanya bisa mudah dipahami dengan pengertian berikut : osteoporosis adalah  kondisi keropos tulang yang bisa membuat tulang mudah patah. Sedangkan osteoartritis adalah pengapuran, gejalanya sakit dan paling sering terjadi pada lutut.

Kapan mulai terjadi keropos tulang?

Secara perlahan penurunan  kepadatan tulang mulai terjadi pada usia 30 tahun. Proses ini akan terjadi secara cepat pada waktu wanita memasuki masa menopause. Tapi juga tidak menutup kemungkinan terjadi juga pada pria, meskipun terjadinya memang lebih lambat biasanya diatas 70 tahun.

www.DokterRematik Autoimun - Osteoporosis 1

Penurunan massa tulang terjajdi sejak usia 30-an

Apakah osteoporosis berbahaya?

Yang sering terjadi pada penderitanya adalah : osteoporosis datang tanpa gejala awal. Osteoporosis akan menimbulkan nyeri jika sudah terjadi patah tulang. Jadi pada penanganan yang terlambat, penyakit ini bisa menjadi silent killer (pembunuh diam-diam).

Apakah akibat keropos tulang?

Akibat yang sangat fatal adalah tulang bisa patah pada kondisi trauma ringan. Misalnya terpeleset dikamar mandi pada orang osteoporosis bisa menyebabkan patah tulang.Patah tulang berbahaya karena akan menimbulkan kondisi imobilisasi (tidak bisa bergerak). Hal ini bisa memicu berbagai macam komplikasi misalnya infeksi yang bisa berujung pada kematian.

Kapan kita curiga mulai terjadi osteoporosis?

Karena penyakit ini tidak ada gejala awal, maka yang harus diwaspadai adalah jika ada seseorang mengalami berkurangnya tinggi badan, biasanya disebabkan oleh bungkuk.

Pada keadaan apa dapat terjadi patah tulang pada osteoporosis?

Pada penderita osteoporosis risiko patah tulang lebih tinggi dari orang normal. Pada orang normal patah tulang akan terjadi pada kondisi kecelakaan berat. Tapi pada penderita osteoporosis patah tulang dapat terjadi pada trauma sangat ringan.

Dengan apa osteoporosis dapat dideteksi sejak dini?

Osteoporosis sejak dini bisa dideteksi dengan BMD (Bone Mineral Density) Test. BMD ini aman, dan prosesnya cepat. Dengan alat ini kita bisa mengetahui tingkat kepadatan tulang, apakah tulangnya mulai osteopenia (gejala osteoporosis)  atau sudah terjadi osteoporosis.

Apa itu BMD?

BMD adalah test untuk mengetahui tingkat kepadatan tulang yang sesuai dengan kriteria WHO. Dengan tes ini bisa diketahui apakah sesorang masih baik kepadatan tulangnya (normal), berkurang (osteopenia) atau sudah buruk (sudah terkena osteoporosis).

Siapa yang harus melakukan BMD?

Semua orang yang berisiko osteoporosis harus menjalani BMD. Alat ini membantu diagnosis osteoporosis agar bisa diberikan terapi secara dini untuk mencegah patah tulang akibat osteoporosis.

Siapa saja yang memiliki risiko osteoporosis?

Usia lebih dari 60 tahun pada laki-laki, wanita menopause, dan pernah patah tulang pada usia diatas 50 tahun, mempunyai keluarga dekat yang pernah mengalami patah tulang, orang  dengan berat badan kurang, perokok, konsumsi kalsium kurang, konsumsi alkohol dan kurang aktivitas fisik.

Osteoporosis biasanya menyerang orang dengan penyakit apa?

Gangguan hormon gondok (hipertiroid atau hipotiroid), diabetes, kanker, penyakit paru kronik, penyakit liver kronik, penyakit ginjal kronik, kekurangan vitamin D. Orang yang menderita penyakit rematik tertentu seperti Lupus dan Artritis Reumatoid juga berpotensi terserang osteoporosis.

Obat-obatan apa yang dalam dosis berlebihan bisa menyebabkan osteoporosis?

Steroid (prednison, metilprednisolon dll) yang biasa digunakan sebagai obat alergi,astma, obat lupus dan rematik lainnya. Antiepilepsi dan obat penghambat hormon estrogen juga patut diwaspadai pemakaiannya. Juga obat terapi kanker dan terapi gangguan thyroid

Bagaimana langkah sederhana mencegah osteoporosis?

Pertama, konsumsi cukup kalsium dan vitamin D. Sumber vitamin D: Sinar matahari, Susu yg mengandung vit D. Ikan laut : salmon, halibut, tuna , kerang , udang, dan suplemen vitamin D. Kebutuhan kalsium dan vitamin D3: 51 – 70 tahun adalah 1,200 mg calcium  dan 400 IU vitamin D. Sedangkan untuk 70 tahun keatas adalah 1,200 mg calcium dan 600 IU vitamin D.

Kedua, aktivitas fisik yang teratur setiap hari dapat mencegah osteoporosis dan memperbaiki kekuatan dan keseimbangan. Ketiga, stop merokok dan alkohol yang berlebihan. Keempat, lakukan tes BMD untuk diagnosis dini dan minum obat secara teratur. Kelima, cegah jatuh untuk mencegah patah tulang

Bagaimana cara mendiagnosis dan mencegah keropos tulang sejak dini?

Mintalah pada dokter anda untuk melakukan tes BMD sejak dini. BMD ini bisa di lakukan pada beberapa rumah sakit di kota besar. Dapatkan terapi untuk memperbaiki kekuatan tulang.Dapatkan terapi osteoporosis secara dini. Terapi awal dapat mencegah patah tulang dan segala komplikasinya.

www.DokterRematik Autoimun - Osteoporosis 2

Osteoporosis bisa mengakibatkan patah tulang

Untuk anda yang menderita penyakit rematik autoimun seperti Lupus, Rheumatoid artritis dan penyakit rematik autoimun lain yang menggunakan steroid untuk terapinya, Anda kelompok orang dengan risiko osteoporosis. Tanyakan pada dr anda mengenai deteksi dini osteoporosis. Cegah patah tulang akibat osteoporosis.

 

Salam sehat,

dr. Sandra Sinthya Langow, SpPD-KR
Internist Rheumatologist
Siloam Hospital Lippo Village
Tangerang Banten